Ladies, sebaiknya jangan sering menahan lapar.
Penelitian terbaru menemukan adanya hubungan antara kelaparan dengan
risiko kanker payudara.
Kelaparan tak hanya menyebabkan gangguan jiwa, tetapi juga merangsang pertumbuhan sel-sel abnormal pada payudara wanita.
Dalam penelitian terhadap korban perang ditemukan, wanita Yahudi yang
mengalami kelaparan selama Perang Dunia II berisiko lima kali lipat
terkena kanker payudara.
"Para wanita yang ikut serta dalam penelitian kami adalah mereka yang
pernah hidup di bawah kekuasaan Nazi setidaknya enam bulan.
"Kami sangat tertarik mengetahui apa efek pembatasan kalori terhadap
perkembangan kanker payudara serta mengetahui pengaruhnya di usia dini
sebelum payudara tumbuh," ungkap Dr Neomi Vin-Ravin dari School of
Public Health di University of Haifa, Israel, dilansir melalui
Sciencedaily (27/9).
Temuan dalam Journal of Clinical Practice juga mengingatkan
risiko ini bisa terjadi di kehidupan sehari-hari. Ini mengkhawatirkan,
mengingat kini banyak orang yang mengalami kelaparan karena kesulitan
ekonomi.
Bukan menakut-nakuti, peneliti juga menemukan wanita yang sering
mengalami kelaparan ketika berusia tujuh tahun atau kebawah, juga
berisiko tiga kali lebih tinggi terkena kanker payudara kelak ia dewasa.
Temuan
ini cukup menarik. Mengingat risiko kanker lebih cenderung disebabkan
masalah obesitas, kebiasaan merokok dan minum minuman alkohol.
Sumber: http://id.she.yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar